Pukul 8 pagi,
I still hide my tired head
Aku masih menyembunyikan kepalaku yang lelah
right beneath my pillow,
tepat di bawah bantalku,
so the sun won’t get a grip
jadi matahari tidak akan mencengkeram
then the radio starts playing
lalu radio mulai diputar
I hear Janis sing her song
Kudengar Janis menyanyikan lagunya
’bout a guy named Bobby
tentang seorang pria bernama Bobby
and about how to get away,
dan tentang bagaimana untuk pergi,
well I’d just like to stay and
baik aku hanya ingin tinggal dan
wake up to the radio
bangun ke radio
9 o’clock, still tired,
Pukul 9, masih capek,
put some coffee down my throat
menaruh beberapa kopi di tenggorokanku
listening to the weather forecast,
mendengarkan ramalan cuaca,
listening to those ‘weather gods’
mendengarkan ‘dewa cuaca’
yeah they say it’s getting cloudy,
ya mereka bilang itu berawan,
and they say it’s goin’ to rain
dan mereka bilang itu hujan
although the sun is shining,
Meskipun matahari bersinar,
man I just love to
manusia yang saya suka
wake up to the radio
bangun ke radio
pollution news during coffee break
berita polusi saat rehat kopi
and afterwards ‘every breath you take’
dan setelah itu ‘setiap nafas yang kamu ambil’
wake up to the radio
bangun ke radio