Cahaya terang menyinari matanya seperti kaca pecah.
or a broken heart,
atau patah hati,
who would have guessed?
siapa yang bisa menebaknya?
you'd leave me here.
Anda akan meninggalkan saya di sini.
beneath my eyes I feel the tears,
Di bawah mataku aku merasakan air mata,
I hold back.
Aku menahan diri.
I won't leave this way again.
Aku tidak akan meninggalkan jalan ini lagi.
as my legs start to shake,
Saat kakiku mulai gemetar,
I feel nothing.
Saya tidak merasakan apapun.
I wanted you,
Aku menginginkanmu,
I needed you,
Aku membutuhkanmu,
but you weren't there for me this time.
Tapi kamu tidak ada untukku kali ini.
I won't leave this way again.
Aku tidak akan meninggalkan jalan ini lagi.
you that I loved,
Anda yang saya cintai,
that I needed.
yang saya butuhkan
you weren't there.
kamu tidak ada disana
not this time.
tidak kali ini
what can I do?
apa yang dapat saya?
I was supposed to love you.
Aku seharusnya mencintaimu.
what can I say?
apa yang bisa kukatakan?
I won't leave.
Aku tidak akan pergi.
what can I do?
apa yang dapat saya?
I was supposed to help you.
Seharusnya aku membantumu.
I cannot feel.
Aku tidak bisa merasakannya.
last breath I feel, warm air intake.
Nafas terakhir saya rasakan, asupan udara hangat.
the last summer's day, last one I take.
hari musim panas yang lalu, yang terakhir saya ambil.
I won't leave this way.
Aku tidak akan pergi seperti ini.
lost it all for you.
kehilangan semuanya untukmu
when the shadows beam, misery remains.
Saat bayangan bayang-bayang, kesengsaraan tetap ada.
I won't leave this time.
Aku tidak akan meninggalkan saat ini.