Aku akan jujur denganmu
I hate war in all it's forms –
Aku benci perang dalam semua bentuknya –
Physical, psychological, spiritual…emotional…environmental
Fisik, psikologis, spiritual … emosional … lingkungan
I hate war…
Aku benci perang …
And I hate having to struggle – I honestly do
Dan aku benci harus berjuang – jujur saja
Because I wish I had been born into a world
Karena aku berharap aku dilahirkan ke dunia
When this is not necessary
Bila ini tidak perlu
This context of struggle and being a warrior
Konteks perjuangan dan menjadi pejuang
And being a struggler
Dan menjadi seorang pejuang
Has been forced on me by opression
Telah dipaksa pada saya oleh opression
Otherwise I would have been a sculptor or a gardener
Kalau tidak, saya pasti pematung atau tukang kebun
Carpenter – you know, I would be free
Tukang kayu – Anda tahu, saya akan bebas
To be so much more…
Untuk menjadi jauh lebih …
I guess being part of me or part of who I am,
Saya kira menjadi bagian dari diri saya atau bagian dari diri saya,
A part of what I do
Sebagian dari apa yang saya lakukan
Is being a warrior – a reluctant warrior,
Menjadi seorang prajurit – seorang prajurit yang enggan,
A reluctant struggler
Seorang pejuang yang enggan
But…I do it because I am committed to life
Tapi … saya melakukannya karena saya berkomitmen untuk hidup
We can't avoid it.
Kita tidak bisa menghindarinya.
We can't run away from it
Kita tidak bisa lari darinya
Because to do that is to be subservient…to devils
Karena untuk melakukan itu adalah tunduk kepada setan
Subservient to evil and so that the only way to live on this planet with any human dignity at the moment is to struggle
Menaati kejahatan dan satu-satunya cara untuk hidup di planet ini dengan martabat manusia saat ini adalah berjuang