Dengan cahaya lampu aku duduk untuk mengetik
my notes on tab at my side.
catatan saya di tab di sisi saya
I don’t see the sun much these days,
Aku tidak banyak melihat matahari hari ini,
a fluorescent tan covers my hide.
Sebuah tan neon menutupi kulitku.
How much impact shall I have this time?
Seberapa besar dampak yang saya miliki saat ini?
My goal today is to reach the deadline.
Tujuan saya hari ini adalah mencapai tenggat waktu.
I write between the lines. I deal with fantasy.
Saya menulis di antara baris. Aku berurusan dengan fantasi.
I report the facts. Give them to me, please.
Saya melaporkan faktanya. Berikan mereka untuk saya.
Ham and egg salad on white bread…
Ham dan telur salad pada roti putih …
keeps me company on nights like this.
membuat saya tetap di malam hari seperti ini.
A pack of mentholated cigarettes….
Satu pak rokok mentolat ….
keeps my air nice and thick.
menjaga udara saya tetap bagus dan tebal.
When I write, words flow like coins from a candy box.
Saat saya menulis, kata-kata mengalir seperti koin dari kotak permen.
Get out of my way. I’ve got something to say!
Minggir. Aku punya sesuatu untuk dikatakan!
The pulse is beating louder now.
Denyut nadi semakin kencang sekarang.
The cramps in my hands grow more intense
Kram di tanganku tumbuh lebih kuat
with each tik, tik, tap, tap, tap, tap, tap on the keys.
dengan setiap tik, tik, tap, tap, tap, tap, tekan tombolnya.
My social life is at an end so it seems to be.
Kehidupan sosial saya berakhir sehingga sepertinya begitu.
Why don’t I trample on your lawn today?
Mengapa saya tidak menginjak rumput Anda hari ini?
I’ll take skies of blue, turn over old skies of grey.
Aku akan mengambil langit biru, membalikkan langit-langit abu-abu tua.
I write between the lines. I deal with fantasy.
Saya menulis di antara baris. Aku berurusan dengan fantasi.
I am the pressman. Acknowledge me!
Saya adalah pressman Akuilah aku
Mother always told me never stray too far from home.
Ibu selalu bilang tidak pernah nyasar terlalu jauh dari rumah.
The little lady said,
Wanita kecil itu berkata,
“Boy, you’ll never have to be alone, because…”
“Wah, kau tidak perlu sendirian, karena …”
You build with fountain pen.
Anda membangun dengan pulpen.
You create the memory stain
Anda menciptakan noda memori
You are the pressman.
Kamu adalah pressman
Stand up straight, boy.
Berdiri tegak, Nak.