Dia terus membuat tempat tidur dan tinggal di sana sendirian
Washed her clothes and hung them out to dry
Mencuci pakaiannya dan menggantungnya sampai kering
Did things the same old way and though her kids were gone
Melakukan hal-hal dengan cara lama yang sama dan meskipun anak-anaknya sudah pergi
She kept the lights on in their room at night
Dia menyalakan lampu di kamar mereka di malam hari
She kept the dust away until she could no more
Dia menyimpan debu sampai dia tidak bisa lagi
and the house was sold and everything inside
dan rumah itu dijual dan segala isinya
All her treasures were not worth much at all
Semua harta karunnya sama sekali tidak berharga
Always happy she had never questioned why
Selalu senang dia tidak pernah mempertanyakan alasannya
Chorus:
Paduan suara:
Everything she owned was scattered to the wind
Semua yang dimilikinya tercecer sampai ke angin
Sold at auction on a sunny autumn day
Terjual di lelang pada hari musim gugur yang cerah
It took a lifetime to find all the things she wanted
Butuh waktu seumur hidup untuk menemukan semua hal yang dia inginkan
And a day for all those hands to come and carry them away
Dan satu hari untuk semua tangan untuk datang dan membawa mereka pergi
Her daughter closed the door and looked back one more time
Putrinya menutup pintu dan kembali menengok ke belakang sekali lagi
She could feel her mother’s eyes
Dia bisa merasakan tatapan ibunya
Watching down on her just like years ago
Menontonnya seperti tahun yang lalu
From her window at the kitchen as a child
Dari jendelanya di dapur saat kecil
Those summer nights seemed like they would never end
Malam musim panas itu sepertinya tidak akan pernah berakhir
And she remembered how her Mama prayed for rain
Dan dia ingat bagaimana Mama berdoa untuk hujan
Where did all that time go and leave me here
Ke mana pun waktu itu pergi dan tinggalkan aku di sini
To face the world without my Mama in the rain?
Menghadapi dunia tanpa Mama dalam hujan?
Chorus
Paduan suara