Di pohon di dalam hati
A dull Boy Scout knife took half a day to carve
Pisau Pramuka yang membosankan membutuhkan waktu setengah hari untuk diukir
Michael loves Caroline
Michael mencintai Caroline
He’d just turned ten and she was nine
Dia baru berusia sepuluh tahun dan dia berumur sembilan tahun
The summer she turned sweet sixteen
Musim panas ia berubah menjadi enam belas tahun
He finally found his nerve and took her out to see
Dia akhirnya menemukan keberaniannya dan mengajaknya keluar untuk melihat
And what she saw through her tears
Dan apa yang dilihatnya melalui air matanya
Was seven hearts for seven years
Apakah tujuh hati selama tujuh tahun
And they stood beneath the tree of hearts
Dan mereka berdiri di bawah pohon hati
And they watched their feelings grow
Dan mereka melihat perasaan mereka tumbuh
And they swore they’d never be apart
Dan mereka bersumpah mereka tidak akan pernah terpisah
True love left it’s mark
Cinta sejati meninggalkan tanda itu
On the tree of hearts
Di pohon hati
The tenth time he carved their names
Kesepuluh kalinya ia mengukir nama mereka
Caroline’s dad was giving her away
Ayah Caroline memberinya kesempatan
There beneath the shelter of
Ada di bawah tempat penampungan
The tree of hearts they pledged their love
Pohon hati mereka menjanjikan cintanya
And then four hearts down the road
Dan kemudian empat hati di jalan
They brought the first of two born home
Mereka membawa pulang dua rumah pertama
And they played beneath the tree of hearts
Dan mereka bermain di bawah pohon hati
And they watched their children grow
Dan mereka melihat anak-anak mereka tumbuh
And they swore they’d never be apart
Dan mereka bersumpah mereka tidak akan pernah terpisah
True love left its mark
Cinta sejati meninggalkan jejaknya
On the tree of hearts
Di pohon hati
In the blinking of an eye
Dalam sekejap mata
Somehow fifty-seven hearts flew by
Entah bagaimana, lima puluh tujuh hati berlalu
Fifty-eight, fifty-nine
Lima puluh delapan, lima puluh sembilan
Sixty he missed Caroline
Enam puluh dia merindukan Caroline
At sixty-one Michael knew
Pada pukul enam puluh satu Michael tahu
There wouldn’t be a sixty-two
Tidak akan ada enam puluh dua
Now they lay beneath the tree of hearts
Sekarang mereka berbaring di bawah pohon hati
And you can watch their love still grow
Dan Anda bisa melihat cinta mereka tetap tumbuh
Where they swore they’d never be apart
Dimana mereka bersumpah mereka tidak akan pernah terpisah
True love left its mark
Cinta sejati meninggalkan jejaknya
On my tree of hearts
Di pohon hatiku