Aku bermimpi mimpiku di malam hari – hidupku adalah kartun hitam dan putih
I dream my dreams at night – my life's a cartoon of black and white
Aku muak dengan cat ini di wajahku!
I'm sick of this paint on my face!
Aku selalu yang membuat pertunjukan – badut tertawa, sayap hitam seperti gagak
I'm always the one to make the show – a laughing clown, wings black as a crow
Aku membawa pikiran besar ini dengan rasa sakit
I carry this large mind with pain
Pikiran di dunia ini nampaknya sia-sia
A mind in this world seems in vain
Saya ingat selama bertahun-tahun, berjalan melalui kebebasan
I remember all those years, running through the freedom
Apa jadinya dengan anak saya dulu?
What became of the child I used to be?
Aku ingat semua air mata itu, mencairkan wajahku sendiri dan sekarang
I remember all those tears, melting my own face and now
Ini telah menjadi satu yang saya pikir adalah milikmu
It has become the one I thought was yours
Oh, lihatlah jiwa muda yang cerdik ini – apakah dia di luar atau di belakang, siapa tahu …
Oh, look at this pityful young soul – is he beyond or behind, who knows…
Tapi tidak ada yang bisa membakar kecepatannya
But there's no one to burn at his pace
Merenungkan gelombang lenths di bak mandi sambil membakar dirinya sendiri untuk membuat kita tertawa
Contemplating wave lenths in the bath while scorching himself to make us laugh
Pikiran memanggil tidak mungkin
The beckoning mind cannot be
Kegilaan bisa membebaskannya
Insanity might set it free
Saya ingat bertahun-tahun ketika saya tak terkalahkan
I remember all those years when I was invincible
Apa jadinya anak yang biasa tertawa?
What became of the child that used to laugh?
Saya ingat semua ketakutan itu, memutihkan hati ringan ini dan sekarang
I remember all those fears, bleaching this mild heart and now
Ini telah menjadi abu-abu yang saya pikir adalah milikmu
It has become the gray I thought was yours
Jika Anda membiarkannya masuk, jika Anda hanya menyentuhnya
If you'd just let him in, if you would just touch him
Dia akan cinta, dia akan tumbuh, dia bisa mengistirahatkan jiwanya yang sudah tua
He would love, he would grow, he could rest his old soul
Mungkin dia sulit tapi dia cantik
Maybe he's difficult but he's beautiful
Liar di hati, pikiran terganggu, terkoyak, mencari jenisnya
Wild at heart, troubled mind, torn apart, seeking his kind