Mereka biasa mengatakan bahwa saya sedang membangun mimpi
And so I followed the mob
Jadi aku mengikuti gerombolan itu
When their was earth to plow or guns to bear
Bila bumi mereka dibajak atau dituang senjata
I was always their right on the job
Saya selalu menjadi hak mereka dalam pekerjaan itu
They used to tell me I was building a dream
Mereka biasa mengatakan bahwa saya sedang membangun mimpi
With peace and glory ahead
Dengan kedamaian dan kemuliaan di depan
Why should I be standing in line
Mengapa saya harus antre
Just waiting for bread?
Hanya menunggu roti
Once I built a railroad, I made it run
Begitu saya membangun kereta api, saya berhasil lari
Made it race against time
Membuatnya berlomba melawan waktu
Once I built a railroad, now it's done
Begitu saya membangun rel kereta api, sekarang sudah selesai
Brother, can you spare a dime?
Saudaraku, bisakah kamu meluangkan sepeser pun?
Once I built a tower up to the sun
Begitu aku membangun menara sampai ke matahari
Brick and rivet and lime
Bata dan paku keling dan kapur
Once I built a tower, now it's done
Begitu saya membangun menara, sekarang sudah selesai
Brother, can you spare a dime?
Saudaraku, bisakah kamu meluangkan sepeser pun?
Once in khaki suits, gee we looked swell
Sekali dalam setelan khaki, ya ampun kita terlihat membengkak
Full of that Yankee-Doodly-dum
Penuh itu Yankee-Doodly-dum
Half a million boots went sloggin' through Hell
Setengah juta sepatu bot disisir ke neraka
And I was the kid with the drum
Dan aku adalah anak drum
Say, don't you remember, they called me “Al”
Katakanlah, jangan Anda ingat, mereka memanggil saya “Al”
It was “Al” all the time
Itu adalah “Al” sepanjang waktu
Why don't you remember, I'm your pal
Kenapa kamu tidak ingat, aku sahabatmu
Say buddy, can you spare a dime?
Katakanlah teman, dapatkah Anda memberi sepeser pun uang receh?
Once in khaki suits, ah gee we looked swell
Sekali dalam setelan khaki, ah gee kita terlihat membengkak
Full of that Yankee-Doodly-dum
Penuh itu Yankee-Doodly-dum
Half a million boots went sloggin' through Hell
Setengah juta sepatu bot disisir ke neraka
And I was the kid with the drum
Dan aku adalah anak drum
Oh, say, don't you remember, they called me “Al”
Oh, katakanlah, jangan Anda ingat, mereka memanggil saya “Al”
It was “Al” all the time
Itu adalah “Al” sepanjang waktu
Say, don't you remember, I'm your pal
Katakanlah, jangan Anda ingat, saya adalah teman Anda
Buddy, can you spare a dime?
Buddy, bisakah kamu meluangkan sepeser pun?