Saat dunia menyambut kita,
We’re closer to Heaven than we’ll ever know.
Kita lebih dekat ke Surga daripada yang pernah kita ketahui.
They say this place has changed,
Mereka mengatakan tempat ini telah berubah,
But strip away all of the technology
Tapi lepaskan semua teknologinya
And you will see
Dan Anda akan lihat
That we all are hunters,
Bahwa kita semua adalah pemburu,
Hunting for something that will make us okay.
Berburu sesuatu yang akan membuat kita baik-baik saja.
Here we lay alone in hospital beds,
Di sini kita berbaring sendirian di ranjang rumah sakit,
Tracing life in our heads;
Menelusuri hidup di kepala kita;
But all that is left
Tapi semua yang tersisa
Is that this was our entrance and now it’s our exit,
Apakah ini pintu masuk kita dan sekarang jalan keluar kita,
As we find our way home.
Seperti yang kita temukan jalan pulang.
All the blood and all the sweat
Semua darah dan semua keringat
That we invested to be loved
Bahwa kita diinvestasikan untuk dicintai
Follows us into our end,
Mengikuti kita sampai akhir,
Where we begin to understand
Dimana kita mulai mengerti
That we are made of love,
Bahwa kita terbuat dari cinta,
And all the beauty stemming from it.
Dan semua keindahan berasal darinya.
We are made of love,
Kami terbuat dari cinta,
And every fracture caused by the lack of it.
Dan setiap patah tulang disebabkan oleh kekurangan itu.
“You were a million years of work,”
& ldquo; Anda adalah satu juta tahun kerja, & rdquo;
Said God and His angels, with needle and thread.
Kata Tuhan dan malaikat-Nya, dengan jarum dan benang.
They kissed your head and said,
Mereka mencium kepalamu dan berkata,
“You’re a good kid and you make us proud.
& ldquo; Anda dan anak yang baik dan Anda membuat kita bangga.
So just give your best and the rest will come,
Jadi berikan yang terbaik dan sisanya akan datang,
And we’ll see you soon.”
Dan kami akan segera bertemu denganmu. & Rdquo;
All the blood and all the sweat
Semua darah dan semua keringat
That we invested to be loved
Bahwa kita diinvestasikan untuk dicintai
Follows us into our end,
Mengikuti kita sampai akhir,
Where we begin to understand
Dimana kita mulai mengerti
That maybe Hollywood was right:
Mungkin Hollywood itu benar:
When the credits have rolled and the tears have dried,
Saat kredit telah terguling dan air mata mengering,
The answers that we have been dying to find
Jawaban yang ingin kita temukan
Are all pieced together and, somehow,
Apakah semua pieced bersama dan, entah bagaimana,
Made perfectly mine.
Dibuat dengan sempurna milikku
We are made of love,
Kami terbuat dari cinta,
And all the beauty stemming from it.
Dan semua keindahan berasal darinya.
We are made of love,
Kami terbuat dari cinta,
And every fracture caused by the lack of love
Dan setiap patah tulang disebabkan oleh kurangnya cinta